Senin, 29 Januari 2018

STRAIGHT EDGE





Straight edge, semoga ini menjadi bahasan yang menarik hehehe..

Straight edge bisa di katakan juga sebagai komitmen, yaitu komitmen untuk hidup sehat :D

Jalan ini bisa di lakukan oleh siapa saja tanpa menuntut hak dari individu. Hal ini bisa di sambungkan dikalangan Hardcore/Punk sebagai gaya hidup yang menekan pada anti dari rokok, alcohol, obat-obatan terlarang dan free sex. Sebuah band yang membawa istilah straight edge yaitu Minor threat, dengan dan mulai saat itu Straight Edge sebagai sebuah movement untuk gaya hidup positif. Straight edge identik dengan symbol X yang biasanya tertera pada nama sebuah band, coretan di anggota tubuh yang pertama kali di usung oleh Jeff Nelson yaitu drummer Minor Threat. Straight Edge semakin lama semakin memiliki pendukung yang besar. Hal itu seiring dengan munculnya band-band hardcore lain yang mengusung ide-ide straight edge di AS dan Eropa awal tahun 80-an, seperti Negative FX, Teen Idles, SSD, 7 Seconds, dan beberapa yang lain. Lalu dilanjutkan pada pertengahan 80-an, yang sering disebut sebagai “youth crew era”, straight edge kembali diusung oleh band-band seperti Youth of Today, Gorilla Biscuits, Judge, Bold, Chain of Streght, Uniform Choice, Slapshot, dan beberapa lainnya. Dari sini mulai berkembang ide straight edge baru yang lebih mengenalkan vegetarianisme, animal rights, dan veganisme. Pada era ini, vegetarian menjadi tema penting bagi penganut gaya hidup straight edge. Isu-isu tentang veganisme dan vegetarianisme semakin berkembang pesat pada era tahun 90-an sampai muncul gerakan straight edge militan yang dikenal dengan istilah “hardline” (garis keras). Mereka menunjukkan kebanggannya yang sangat tinggi dengan menjadi seorang straight edge, bahkan terkadang pesan-pesan yang mereka sampaikan dalam setiap lagunya sangat konservatif, agak kurang toleran kepada non-straight edge, praktek aborsi dan homoseksual. Band-band yang cukup naik daun ketika itu seperti Morning Again, Earth Crisis, Mouthpiece, Strife, dan beberapa yang lain. pada awal tahun 90′an tersebut bermunculan band-band yang mengadopsi paham serupa namun mereka cenderung lebih militan (hardline). Militan disini mereka cenderung picik, mudah menuduh, minim toleransi terhadap non-straight edge dan berpotensi melakukan kekerasan. Mereka berpikir bahwa dengan metode gerakan yang keras dan militan akan lebih efektif dalam mempromosikan hidup bersih, padahal hal tersebut justru menjadi bomerang bagi mereka sendiri dan tentunya straight edge saat itu sempat tercoreng dan mulai menjadi bahan cemoohan di kalangan Hardcore/punk.

Pada era 2000an dengan berjalannya waktu mulai lahir band band baru, prasangka negative adanya perbedaan pendapat tersebut mulai membaik. Scene era ini mulai mempersatukan Antara straight edge dan non-straight edge dan mulai bisa berbaur dalam satu panggung dan ikatan yang sama, hardcore. Yaa menurut saya pribadi intinya lebih baik saling menghargai hak atau paham oranglain karena kita makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain :D yang terpenting hardcore movement tetap berjalan dan tidak akan pernah pudar :D (YS)


Selasa, 31 Oktober 2017

JARGON : PASSION BEFORE FASHION

Menghubungkan dengan bacaan Hardcoreku, kini saya akan coba menelurusi jargon/ semboyan “PASSION BEFORE FASHION”

Banyak di kalangan hardcorekids yang menghadiri gigs dengan menggunakan atribut band band Hardcorenya, dan banyak juga yang belum mengerti dengan apa yang dilakukan dan yang di kenakannya.

Perlu mengamati dari sumber-sumber, apa makna hal tersebut. Perlu diketahui memaknai Passion Before Fashion sebagai ajakan untuk lebih mencintai skena kita, beberapa orang sepertinya lebih memilih untuk menunjukan rasa bangga mereka tentang skena kita lewat perantara fashion, agar lebih “terlihat”. Padahal masih banyak hal yang lebih jauh keren daripada fashion itu,  album band contohnya, Skena kita adalah tempat terbaik untuk mengekspresikan passion. Kita punya kebebasan dalam menunjukan passion. Banyak teman yang terkadang mulai membuat band untuk mengekspresikan passionnya, beberapa sibuk mengorganisir gigs, membuat artwork, menyablon, menulis artikel,dll. Banak sekali kegiatan penuh passion yang bias kita lakukan sehubungan sengan skena kita  :D (xpramx)

Seperti yang di ceritakan H20 – What Happened? Yang lyricnya berisi tentang Passion dan tidak terlalu mengarah ke fashion. Yang pasti, apapun yang kita lakukan semua ada dasar pengetahuannya hehehe (@yogasumar)

CHILDREN OF TERROR – KALIYUGA (EP)

Children of Terror, Band yang berasal dari kota Malang ini baru saja merilis EP album “KALIYUGA” oktober 2017

Band yang berdiri pada tahun 2006 ini sebelumnya sudah pernah mempunyai album “RETROSPECTIVE” yang dirilis pada tahun 2016, dan barusaja meluncurkan EP album “KALIYUGA” dengan self label untuk perilisannya, dan telah di luncurkan rilisan fisik berupa CD.

Dalam album ini Children of Terror membuat sesuatu yang baru dengan menyilangkan elemen – elemen musik dan berbeda dari album sebelumnya, dengan mengangkat Kaliyuga sebagai judul album karena mewakili tema-tema lirik di album ini.
“KALIYUGA” Song List:
1.    (((PATAH)))
2.    Rest In Peace
3.    Kaliyuga
4.    Puppets of War
5.    Bharatayudha (Mark ll)

E-mail         : childrenofterror_hc@yahoo.com
Instagram    : childrenofterror_official
https://childrenofterrorhc.bandcamp.com


KAOS BOOTLEG??








Apasih kaos bootleg?
Yaaaa… Kali ini saya mau membahas tentang kaos band.
Pernah denger gak sih apa itu kaos bootleg?
Kaos bootleg yaitu sebuah merchandise (kaos) yang di rilis secara tidak resmi. Hal ini pernah menjadi Perdebatan di seputar kalangan pemusik juga, karena?? YA, ada beberapa oknum yang sengaja nge-bootleg kaos karena untuk kepentingan sendiri sebagai bagian rasa bangga kenal dengan band yang di bajak (bootleg), dan ada juga sengaja nge-bootleg untuk Komersil. HEHEHE.. Masak jerih payah orang lain di buat cari uang Cuma-Cuma :D
Kebanyakan besar penikmat musik tidak setuju dengan adanya hal tersebut, karena mereka beranggapan semua sudah ada pasarnya sendiri-sendiri, pemuja kaos import official tidak akan mungkin membeli barang bootleg, sementara bagi sebagian orang dengan dana pas-pasan ingin mengapreasikan band-band favoritnya ya salah satunya pakai kaos bootleg.
Adapun Produksi kaos bootleg tidak di produksi massal, dan sebenarnya tidak masalah kaos bootleg atau pun original, sama saja.. Asalkan tetap berkontribusi aktif dan salih membantu dalam scene :D (@yogasumar)