Jumat, 13 Juni 2025

Teori Kutu: Hardcore dengan Sentuhan Humor dan Kritik Sosial

Teori Kutu adalah band hardcore yang tidak hanya menghadirkan musik enerjik, tetapi juga menyampaikan kritik sosial dengan cara yang ringan, menghibur, dan bahkan sarkastik.

Band ini merilis EP debut mereka yang berjudul Remaja Masa Kini di bawah naungan Moshpit Records pada 1 April 2025. EP ini tersedia di semua platform streaming digital utama. Berasal dari Manado, Sulawesi Utara, Teori Kutu hadir sebagai band hardcore dengan suara yang segar dan unik.

Band yang terbentuk pada tahun 2024 ini merupakan proyek yang digagas oleh para pendiri dan kontributor Moshpit Records—sebuah label rekaman dan penyelenggara gigs musik hardcore berbasis di Manado.


LIRIK YANG BERBICARA TENTANG REALITA

Kolaborasi Teori Kutu dengan Moshpit Records bertujuan untuk memperkaya roster label tersebut dengan warna musik hardcore yang berbeda—dipenuhi humor, namun tetap tajam dalam menyuarakan kritik sosial. EP Remaja Masa Kini memuat lima lagu yang membahas berbagai persoalan nyata yang dihadapi oleh para remaja masa kini. Setiap lagu membawa pesan kritis terhadap fenomena sosial yang sedang marak terjadi.

Lirik-liriknya menggambarkan realita yang dialami generasi muda saat ini, yang sering terjebak dalam gaya hidup konsumtif dan keinginan akan segalanya yang serba instan. Salah satu potongan lirik yang menonjol berbunyi:

“Realita remaja masa kini: minjem duit, terbelit hutang,

Tapi ngopi setiap hari.

Bercita-cita kaya lewat judi online.

Stay Noll Everyday..”

TEORI KUTU

BAKUTU TOH NGONI!

Teori Kutu hadir bukan hanya untuk bikin gaduh, tapi juga untuk menyuarakan keresahan—menggunakan hardcore sebagai medium untuk mengekspresikan kegelisahan generasi muda. Remaja Masa Kini membuktikan bahwa musik bisa menjadi wadah yang kuat untuk menyampaikan suara dan kritik sosial, bahkan jika dibawakan dengan humor dan sindiran. Bagi para penikmat hardcore yang sudah bosan dengan tema-tema yang "terlalu serius", band ini jadi pilihan yang menyegarkan.



Daftar Lagu:

Bukan Anggur Merah – Mengangkat isu kesehatan

Setan – Membahas kebiasaan hidup dengan utang

Remaja Masa Kini – Mengkritik maraknya judi slot online

Bad Christmas Song – Menggambarkan kenyataan pahit para pekerja yang tetap harus bekerja saat hari raya tanpa libur

Lagu Spesial – Lagu instrumental post-punk berbahasa Rusia


TERBENTUKNYA TEORI KUTU

Motivasi di balik terbentuknya Teori Kutu adalah menciptakan musik yang tetap berakar pada genre hardcore, tapi dikemas dengan lirik dan tema yang jenaka namun tetap relevan. Formasi awal band ini terdiri dari Petrizky (vokal), Gabs (gitar), Jefta (bass), dan Roger (drum).

“Kami mulai kepikiran bikin proyek Teori Kutu ini setelah mantan vokalis (Petrizky Supit) datang ke Moshpit dan ngajak saya dan Roger buat bikin band yang fun, dengan lirik yang lucu, tapi tetap berdasarkan kisah nyata yang dia alami,” ujar Jefta.

Nama Teori Kutu sendiri punya makna yang cukup dalam—menggambarkan bagaimana lingkungan pertemanan bisa sangat memengaruhi kepribadian seseorang.

“Awalnya dari pesan almarhumah ibunya Petrizky yang pernah bilang: ‘Kalau bergaul dengan orang bakutu, pasti bakutu. Jadi perhatikan pergaulan, kalau nggak bawa dampak baik bahkan merugikan, jangan coba-coba.’ Dari situlah nama Teori Kutu lahir,” kenang Jefta.

Setelah menyelesaikan materi awal, Petrizky Supit memutuskan mundur dari posisi vokalis dan beralih menjadi manajer band. Pada tahun 2025, posisinya digantikan oleh Calvin Lanes yang memiliki karakter vokal serta kepribadian jenaka yang sejalan dengan identitas band.


For fans of: Gutalax, Terapi Urine, EXTERMINATION DISMEMBERMENT, Birdflesh, Jig-Ai

Tidak ada komentar: